Kamis, 08 September 2011

Mulai Pagi Ini

Seperti biasa aku bangun tergesa-gesa
Terburu-buru makan, tergopoh-gopoh ke tempat kerja
Aku tidak mempunyai cukup waktu
Karena itu aku tidak sempat berdoa

Hari itu segala yang kulakukan menubruk ke sana-sini
Persoalan datang bertubi-tubi
"Mengapa Tuhan tidak menolong?" aku bertanya
Tuhan menjawab, "Tetapi kamu tidak meminta"

Aku ingin hari itu bertabur bunga-bunga keberhasilan
Namun yang kuhadapi adalah belukar berduri
Aku heran mengapa Tuhan tidak membuka jalan
Tuhan pun balas bertanya, "Mengapa kamu tidak mencari?"

Persoalan demi persoalan membuat aku terjerambab
Aku putar otak dan berupaya, namun sia-sia
Dalam hati aku menggugat mengapa Tuhan tidak memberi jawaban
Tuhan berkata, "Tapi kamu tidak bertanya"

Kepalaku oleng bak kapal bersandar tanpa sauh
Hatiku gelisah meronta seperti ikan dalam pukat
Aku merintih, "Tuhan, mengapa engkau begitu jauh?"
Tuhan menjawab, "Tapi kamu tidak mendekat"

Lalu mulai pagi ini, aku terlebih dahulu menenangkan diri
Berkonsolidasi, mencari visi, bermeditasi
Begitu banyak yang hari ini perlu kukerjakan
Tapi justru sebab itu aku membuka hubungan :
"Selamat pagi, Tuhan"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar